GEMADARUSSALAM_Penanaman tembakau virginia bagi masyarakat petani pekebun Desa Rensing Bat Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur sudah mulai dilakukan sejak akhir Ramadhan 1440 Hijriah tepatnya akhir bulan Mei dan awal bulan juni 2019 lalu.
Ini terlihat di sebagian besar areal sawah pertanian warga yang sudah di tanami tembakau yang berada di tiga kekadusan
Dari peninjauan Tim Media pada sore Rabu, 12/6/2019 kemarin, nampak sebagian besar sawah-sawah petani hampir penuh dengan tanaman tembakau virginia.
Masyarakat petani rensing bat seakan tidak ingin ketinggalan jauh dari warga petani di bagian selatan yang lebih dulu menanam tembakau, keadaan benih yang masih muda membuat sebagian besar petani tidak bisa menanam lebih awal dan harus menunggu sampai usianya lebih dari 40 hari
Hampir seminggu setelah penanaman tembakau, terlihat hujan juga sudah mulai turun, seorang warga di dusun timuk Rurung yang di temui tim media mengaku mulai resah dengan keadaan hujan yang turun sejak dua hari terakhir, langit terlihat diselimuti awan hitam dan pada sorenya turun hujan, untung tembakau masih kecil kalau sudah besar akan makin repot jadinya, pungkasnya sedih.
Lain halnya dengan Amaq Angga, Tembakau yang ia tanam seminggu lalu terlihat banyak yang mati akibat cuaca yang terlalu lembab, penanaman pupuk belum bisa dilakukan karena tanah masih lembik akibat hujan yang turun terus meberus, terpaksa menunggu sampai cuaca panas untuk bisa melakukan pemupukan, akuinya
Luas tanaman tembakau virginia di musim tanam tahun 2019 untuk desa rensing bat di perkirakan seluas 113 hektar dari 160 an hektar areal persawahan yang ada di desa rensing bat, selebihnya di tanami padi, cabe, tomat dan tanaman palawija lainnya.
Ini terlihat di sebagian besar areal sawah pertanian warga yang sudah di tanami tembakau yang berada di tiga kekadusan
Dari peninjauan Tim Media pada sore Rabu, 12/6/2019 kemarin, nampak sebagian besar sawah-sawah petani hampir penuh dengan tanaman tembakau virginia.
Masyarakat petani rensing bat seakan tidak ingin ketinggalan jauh dari warga petani di bagian selatan yang lebih dulu menanam tembakau, keadaan benih yang masih muda membuat sebagian besar petani tidak bisa menanam lebih awal dan harus menunggu sampai usianya lebih dari 40 hari
Hampir seminggu setelah penanaman tembakau, terlihat hujan juga sudah mulai turun, seorang warga di dusun timuk Rurung yang di temui tim media mengaku mulai resah dengan keadaan hujan yang turun sejak dua hari terakhir, langit terlihat diselimuti awan hitam dan pada sorenya turun hujan, untung tembakau masih kecil kalau sudah besar akan makin repot jadinya, pungkasnya sedih.
Lain halnya dengan Amaq Angga, Tembakau yang ia tanam seminggu lalu terlihat banyak yang mati akibat cuaca yang terlalu lembab, penanaman pupuk belum bisa dilakukan karena tanah masih lembik akibat hujan yang turun terus meberus, terpaksa menunggu sampai cuaca panas untuk bisa melakukan pemupukan, akuinya
Luas tanaman tembakau virginia di musim tanam tahun 2019 untuk desa rensing bat di perkirakan seluas 113 hektar dari 160 an hektar areal persawahan yang ada di desa rensing bat, selebihnya di tanami padi, cabe, tomat dan tanaman palawija lainnya.
Terimakasih informasinya,.
ReplyDelete